![]() |
Lantas, apa saja perbedaan gaya hidup remaja dulu dengan sekarang?
Berikut redaksi sajikan diolah dari berbagai sumber dan pengalaman pribadi yang menjadi perbedaan era remaja 80 sampai 90 an dengan era milineal.
1. Janjian Tanpa HP: Rasa “Telepati” yang Bikin Deg-degan
Dulu, janjian ketemu sama teman itu harus dilakukan jauh-jauh hari. Misalnya, “Minggu depan malam minggu kita kumpul di alun-alun jam 7 ya.” Kalau ada yang nggak datang, biasanya teman-teman langsung khawatir atau bertanya-tanya. Rasanya seperti ada telepati kebersamaan yang tidak bisa dijelaskan.
Sekarang? Semua tinggal kirim pesan WhatsApp atau DM Instagram. Kalau telat, tinggal kasih kabar. Praktis, tapi sensasi deg-degan dan rasa “menunggu” itu hampir hilang.
2. Undangan dan Perayaan ualng tahun: Dari Lilin ke Link
Kata Rati Anggrani, salah satu saksi hidup era itu, “Kalau ada ulang tahun, perayaannya kadang pakai lilin, kehangatan terasa sekali. Sekarang kan serba instan, undangan pun tinggal kirim link undangan atau pesan broadcast.”
Perayaan ulang tahun dulu sederhana, tapi penuh suasan keakraban. Sekarang, lebih meriah, tapi seringkali terasa lebih formal dan kurang personal.
"Kalau ada teman ulang tahun senangnya minta ampun. Kadang bawa lilin, kado. Kalau dirayakan di tempat makan atau sekarang kafe, lampu dimatikan terus lilin dinyalakan,"tambahnya.
3. Kebersamaan Keluarga dan Teman
Era 90-an, remaja lebih sering nongkrong bareng di tempat-tempat sederhana: warung, lapangan, atau taman kota. Obrolan bisa panjang tanpa gangguan notifikasi.
Sekarang, nongkrong tetap ada, tapi seringkali semua sibuk dengan HP masing-masing. Kadang satu meja, tapi dunia mereka berbeda.
4. Cinta dan Ekspresi Perasaan
Remaja dulu mengekspresikan cinta lewat surat cinta yang ditulis tangan. Deg-degan banget waktu menunggu balasannya. Sekarang? Tinggal chat atau bikin status. Memang lebih cepat, tapi kurang meninggalkan kenangan manis yang bisa disimpan di kotak rahasia.
5. Teknologi: Antara Kemudahan dan Kehilangan Rasa
Tidak bisa dipungkiri, teknologi bikin hidup remaja zaman sekarang lebih mudah. Informasi, komunikasi, hingga hiburan bisa diakses dengan cepat. Tapi di balik itu, ada sisi yang hilang: rasa sabar menunggu, keintiman komunikasi, dan kebersamaan yang tulus tanpa gadget.
Pesan Inspiratif
Perbedaan gaya hidup ini bukan soal mana yang lebih baik. Setiap zaman punya cerita dan keindahannya sendiri. Namun, ada hal yang bisa dipelajari: kedekatan emosional, kebersamaan, dan rasa sabar dari remaja dulu adalah nilai yang tetap relevan untuk generasi sekarang.
“Teknologi boleh maju, tapi jangan sampai membuat kita kehilangan rasa peduli dan kebersamaan.” tutup Rita.
Baca Juga :
https://www.satuspirit.my.id/2025/09/keseimbangan-gaya-hidup-dan-keuangan.html
https://www.satuspirit.my.id/2025/09/mengenal-waktu-produktif-di-tengah-keterbatasan.html
(*)
Social Media