![]() |
| Gerakan Pangan Murah dilaksankan oleh DKPP dan Laki KBB. Menyediakan pangan murah bagi wargaa |
satuspirit.my.id - Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Bandung Barat bersama Laskar Anti Korupsi Indonesia (LAKI) menggelar kegiatan GAPURA (Gerakan Pangan Murah dan Unggul untuk Rakyat) sebagai upaya membantu masyarakat memperoleh kebutuhan pokok dengan harga terjangkau. Acara ini berlangsung semarak dan mendapat respons antusias dari warga sekitar.
Dalam gelaran GAPURA, yang dilksanakan di halaman kantorKecamatan Cihampelas, Rabu, 10 Desember 2025 tersebut, tersedia berbagai komoditas utama seperti beras, sayuran segar, minyak goreng, telur, bumbu dapur, serta kebutuhan pokok lainnya. Harga yang ditawarkan berada di bawah harga pasar, sehingga meringankan beban belanja masyarakat, terutama menjelang akhir tahun.
Acara ini turut dihadiri perwakilan dari DKPP Provinsi Jawa Barat, unsur Dinas Perikanan dan Peternakan, serta pejabat lainnya yang ikut memantau langsung distribusi pangan murah kepada masyarakat. Kehadiran berbagai unsur pemerintah dan organisasi masyarakat ini menjadi bentuk kolaborasi dalam menjaga stabilitas pangan di Kabupaten Bandung Barat.
Selain pasar murah, panitia juga menyiapkan pembagian makanan dan produk pangan lainnya bagi masyarakat sekitar sebagai bentuk kepedulian sosial. Suasana terlihat ramai, warga datang berbondong-bondong sejak pagi untuk mendapatkan bahan kebutuhan dengan harga yang lebih terjangkau.
Bagian ini selanjutnya bisa disambung dengan statement dari Ketua LAKI Gunawan Rasyid (Guras) dan Kepala DKPP KBB, tinggal Kang kirimkan teksnya — nanti saya olah menjadi kutipan resmi dan mengalir dalam artikelnya.
Pernyataan Kepala Dinas Terkait Hari Antikorupsi dan Kegiatan Gapura
Menanggapi keterlibatan dinas dalam rangkaian peringatan Hari Antikorupsi, Dr. H. M. Lukmanul Hakim, M.Si, kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Bandung Barat menyampaikan bahwa pemerintah daerah sangat mengapresiasi kolaborasi yang terjalin dengan Laskar Anti Korupsi Indonesia (LAKI).
“Kami dari pemerintah daerah, khususnya DKPP Kabupaten Bandung Barat, sangat bersyukur. Pada momentum peringatan Hari Antikorupsi Sedunia tahun ini, kita dapat bekerja sama dengan LAKI untuk menghadirkan kegiatan yang benar-benar bermanfaat bagi masyarakat,” ujarnya.
![]() |
| Warga sekitar belanja kebutuhan pangan pokok |
Ia menjelaskan bahwa kegiatan pasarmurah Gapura ini memiliki peran strategis, khususnya di tengah kondisi menjelang Hari Raya Natal dan Tahun Baru (Nataru), ketika harga sejumlah komoditas pangan cenderung meningkat.
“Kita tahu, jelang Nataru biasanya harga-harga kebutuhan pokok melambung. Permintaan masyarakat naik, sementara pasokan sering kali tidak stabil. Karena itu, keberadaan pasar murah ini sangat membantu masyarakat untuk mendapatkan pangan strategis dengan harga terjangkau,” jelasnya.
Selain memberi kemudahan akses pangan murah, kegiatan ini menurutnya berpengaruh langsung terhadap kondisi ekonomi daerah.
“Kegiatan ini turut membantu menekan laju perkembangan harga di masyarakat. Secara makro, upaya seperti ini juga berkontribusi dalam pengendalian inflasi di Kabupaten Bandung Barat.” imbuhnya.
Ia juga menegaskan bahwa kerja sama antara DKPP dan LAKI bukan hanya soal pangan murah, tetapi juga bagian dari gerakan membangun integritas daerah.
“Kolaborasi ini harus terus dijaga. Selain meningkatkan akses masyarakat terhadap pangan murah, kami bersama LAKI juga ingin berperan dalam upaya pemberantasan korupsi. Sinergi seperti ini sangat penting untuk masa depan Kabupaten Bandung Barat.” tegasnya.
Pernyataan Gunawan Rasyid – Ketua LAKI KBB
Dalam momentum Hari Anti-Korupsi Sedunia 9 Desember, Laskar Anti-Korupsi Indonesia (LAKI) Kabupaten Bandung Barat kembali menegaskan komitmennya untuk memperkuat integritas dan konsolidasi bersama masyarakat serta pemerintah daerah.
Guras, panggilan karibnya, menjelaskan bahwa setiap tahun LAKI selalu mengedepankan program yang bersifat penguatan integritas, peningkatan kapasitas masyarakat, dan konsolidasi bersama pemda, agar momentum Hari Anti-Korupsi benar-benar menjadi ajang untuk “move on” dari berbagai persoalan korupsi yang pernah terjadi di Bandung Barat.
Ia mengingatkan bahwa Bandung Barat sudah mengalami tiga kali kasus yang menimpa bupati, bahkan salah satunya dilaporkan langsung oleh dirinya ke KPK. Oleh karena itu, rangkaian kegiatan tahun ini dibuat lebih komprehensif.
Rangkaian Kegiatan LAKI KBB
-
Peningkatan Kapasitas Pengurus & Anggota
Dilaksanakan di Cirangkong, meliputi rating kinerja, penguatan kapasitas organisasi, serta edukasi integritas. -
Konsolidasi Integritas
Bekerja sama dengan Pemda, Kejaksaan Negeri, Polres, dan BNN.
Hadir pula Kepala BNN KBB, Agus Dudado.
Fokus utama: mendorong reformasi birokrasi di Bandung Barat. -
Dorongan Tes Urine untuk Pejabat
Guras menekankan pentingnya tes urine (narkoba) bagi pejabat eselon II dan III.
Menurutnya, penyalahgunaan narkoba sangat berpotensi mendorong tindak korupsi, namun indikator ini belum masuk dalam penilaian kompetensi atau asesmen ASN.Ia mengingatkan bahwa pernah ada pejabat eselon II yang terjerat kasus tersebut. Karena itu, ia meminta Pemda memasukkan tes urine sebagai syarat integritas dalam pengisian jabatan.
Kolaborasi dengan Pemda: Pasar Murah
Puncak kegiatan dirangkaikan dengan Pasar Murah bekerja sama dengan Dinas DKPP KBB.
Guras menyebut program ini adalah bentuk kontribusi LAKI dalam:
- membantu masyarakat memperoleh pangan murah,
- menekan kenaikan harga bahan pokok,
- menjaga stabilitas inflasi,
- serta mendekatkan pemerintah dengan masyarakat.
“Anti-korupsi itu bukan hanya memberantas, tetapi juga menyadarkan masyarakat. Pasar Murah hari ini adalah bagian dari upaya kami berkontribusi dalam menjaga stabilitas daerah,” ujarnya.
LAKI KBB menyampaikan terima kasih atas dukungan Pemda KBB. Guras berharap kolaborasi ini terus diperkuat agar Kabupaten Bandung Barat semakin maju, kondusif, dan memiliki tingkat kepercayaan publik yang lebih baik.
(*)



Social Media